#83 – A Feast for Crows

Judul: A Feast for Crows (A Song of Ice and Fire #4)
Penulis: George R. R. Martin
Penerbit: Bantam Books
Halaman: 1061
ISBN13: 9780553582024
Rating: 3 dari 5 ⭐ – liked it

Buku keempat seri A Song of Ice and Fire ini berfokus tiga tempat, yaitu King’s Landing, Dorne, dan The Iron Islands. Di sini kita juga akan menemukan banyak POV (point of view) yang sama sekali baru, misalnya Cersei, Brienne, dan Arianne Martell. Kita tidak akan bertemu dengan Jon, Dany, dan Tyrion, tetapi kita masih bertemu dengan Sansa dan Arya.

Martin menulis juga kisah dari tokoh-tokoh yang lain, tetapi berhubung ceritanya panjang banget maka beliau memutuskan untuk membaginya menjadi dua.

Lanjutkan membaca “#83 – A Feast for Crows”

#82 – Larutan Senja

Judul: Larutan Senja
Penulis: Ratih Kumala
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama (cetakan I, 2017)
Halaman: 125
ISBN: 978-602-03-3815-6
Rating: 4 dari 5 ⭐ – really liked it

Larutan Senja adalah kumpulan cerpen yang ditulis oleh Ratih Kumala. Biasanya saya kurang cocok dengan buku-buku Ratih, tetapi khusus Larutan Senja saya menyukainya.

Sebanyak empat belas cerpen yang terdapat di buku ini. Berikut adalah ringkasan ceritanya.

Lanjutkan membaca “#82 – Larutan Senja”

#81 – A Storm of Swords

Judul: A Storm of Swords (A Song of Ice and Fire #3)
Penulis: George R. R. Martin
Penerbit: Bantam Spectra
Halaman: 973
Rating: 5 dari 5 ⭐ – it was amazing

Setelah buku kedua, A Clash of Kings, yang diakhiri dengan Winterfell yang hangus dibakar; Bran beserta Hodor, Jojen, dan Meera harus berpisah dengan Rickon dan Osha. Mereka menuju dua tempat yang berbeda. Bran dan rombongan akan mencari The Third-Eye Raven, sementara Rickon dan Osha barangkali ke White Harbor, The Umbers, atau entah ke mana, yang terpenting adalah Bran dan Rickon jangan jalan bersama.

Buku ketiga dari seri A Song of Ice and Fire ini dimulai dengan pelarian Jaime Lannister. Dia dibebaskan oleh Catelyn Stark dengan syarat Sansa dan Arya harus dikembalikan ke ibunya. Untuk menjamin keselamatan Jaime dan supaya Lannister tidak ingkar janji, Catelyn mengutus Brienne of Tarth. Jaime harus tiba di King’s Landing dengan selamat.

Catelyn harus membayar mahal perbuatannya tersebut. Salah satu bannerman Stark yang setia, melepaskan diri dari Stark. Robb mulai kehilangan kekuatan pasukannya. Dia memang mungkin memenangkan semua pertarungannya, tetapi sebenarnya Robb mulai kalah. Buat apa dia bisa memenangi semua pertempurannya, tetapi harus kehilangan adik-adiknya dan Winterfell? Nantinya Robb bakal benar-benar kalah setelah dia tidak menepati janjinya untuk menikahi salah satu putri Lord Walder Frey. Bersiap-siaplah kalian nanti di bagian Red Wedding.

Lanjutkan membaca “#81 – A Storm of Swords”