#84 – Good Natured

Judul: Good Natured: The Origins of Right and Wrong in Humans and Other Animals
Penulis: Frans de Waal
Penerbit: Harvard University Press (cetakan VII, 2003)
Halaman: 368
ISBN: 0-674-35661-6
Rating: 5 dari 5 ⭐ – it was amazing

Pernahkah kalian bertanya-tanya dari mana asal-muasal moral? Apakah hanya manusia yang memiliki simpati dan empati? Apakah hewan-hewan lain tidak memilikinya? Jika hewan lain tidak memilikinya, lalu kenapa hewan seperti simpanse bisa sedih jika ada temannya yang mati? Kenapa mereka juga mau berbagi makanan dengan gerombolan kawanan mereka? Nah, de Waal mencoba menjelaskannya melalui buku ini.

Dengan pengalamannya yang sudah puluhan tahun sebagai primatolog dan etolog — yang pekerjaannya sudah pasti mengamati perilaku hewan — de Waal menyajikan bukti-bukti bahwa perilaku moral juga bisa diamati di hewan, tidak hanya primata, tetapi juga anjing, gajah, lumba-lumba, dan lainnya. Intinya adalah bahwasanya moralitas itu universal di animal kingdom.

Jadi, jika kita berpikir bahwa agama, budaya, atau hukum mengatur moral kita, tidak ada salahnya untuk berpikir ulang. Kita adalah manusia modern merupakan produk evolusi. Otak kita berkembang dari yang berpikir sederhana hingga bisa berpikir kompleks dan abstrak, seperti yang de Waal bilang:

Lanjutkan membaca “#84 – Good Natured”

#78 – The Origin of Humankind

Judul: The Origin of Humankind
Penulis: Richard E. Leakey
Penerbit: BasicBooks (1994)
Halaman: 190
Rating: 5 dari 5 ⭐ – it was amazing

Evolusi manusia selalu menjadi topik favorit saya (bersamaan dengan banyak topik lainnya). Setiap kali saya membuka buku bertemakan human evolution saya merasa semangat dan sangat menikmati membacanya. Saya juga jadi semangat belajar. Padahal latar belakang pendidikan maupun latar belakang keluarga saya tidak berkaitan dengan evolusi manusia. It just happened that I love it.

Saya menemukan buku The Origin of Humankind ini dari beberapa buku yang saya baca sebelumnya dengan tema yang sama. Buku-buku tersebut banyak menyebut nama Richard E. Leakey. Maka jadilah saya berburu buku elektroniknya.

Setelah sudah cukup lama dia mengendap di Dropbox, saya memutuskan untuk mulai membacanya. Sejak halaman awal saja saya sudah tahu saya suka buku ini. Bahasanya ringan dan membumi sehingga sangat mudah dipahami oleh orang awam seperti saya. Meski beberapa hipotesis sudah pernah saya dengar sebelumnya (maklum buku ini keluaran tahun 1994) — seperti nenek moyang manusia modern berasal dari Afrika — ada hal-hal baru yang saya dapatkan juga, misalnya ada alasannya kenapa nenek moyang manusia, yang tadinya berjalan dengan empat kaki, perlahan-lahan berevolusi berjalan menggunakan dua kakinya saja.

Seperti biasa, saya akan merangkum isi dari setiap babnya.

Lanjutkan membaca “#78 – The Origin of Humankind”

#72 – The Age of Empathy

6525532Judul: The Age of Empathy: Nature’s Lessons for a Kinder Society
Penulis: Frans de Waal
Rating: 5 dari 5 ⭐ – it was amazing

Bagaimana selama ini kalian memandang manusia secara umum? Apakah kalian termasuk golongan optimis (bahwa manusia ini sebenarnya makhluk baik) atau golongan skeptis (bahwa semua manusia itu jahat)? Saya pernah berada di keduanya. Dulu sekali (sewaktu masih naif dan polos) saya percaya bahwa semua manusia itu baik. Belakangan saya memegang teguh prinsip all humans are evil until proven otherwiseSemua manusia itu jahat sampai terbukti sebaliknya. Prinsip yang saya pegang erat sejak melihat begitu besarnya kemampuan manusia dalam berbuat jahat.

Frans de Waal, seorang ahli primata ternama, mempertanyakan kenapa sih manusia itu dianggap secara natural — biologis — jahat? Maka ditulislah buku ini oleh beliau untuk menjelaskan kepada kita — orang awam — bahwa manusia itu gabungan antara kebaikan dan kejahatan. Beliau membandingkan perilaku hewan mamalia dan primata, mulai dari tikus, paus, gajah, monyet, simpanse, hingga manusia. Berbagai hasil penelitian dijabarkan, tentu saja menggunakan bahasa yang mudah dipahami.

Bukunya sangat thought provoking. Saya mengalami sedikit disonansi kognitif setelah membacanya. Pikiran saya menjadi lebih optimis dan bisa lebih memahami manusia. Batas toleransi saya pun sedikit meningkat pada manusia. Semoga ini bisa bertahan seterusnya.

Well, anyway, akan saya rangkum tiap bab dari buku ini.

Lanjutkan membaca “#72 – The Age of Empathy”

#67 – Collapse

Judul: Collapse: Runtuhnya Peradaban-peradaban Dunia
Penulis: Jared Diamond
Penerbit: Kepustakaan Populer Gramedia (cetakan II, 2017)
Halaman: xii + 734
ISBN: 978-602-424-726-3
Rating: 5 dari 5 ⭐ – it was amazing

Entah sudah ada berapa peradaban hancur sejak manusia pertama kali membuat peradaban. Lewat buku ini Jared Diamond membahas keruntuhan peradaban di masa lalu dan ancaman keruntuhan manusia di masa yang akan datang.

Karena buku ini terlampau bagus untuk dilewatkan begitu saja (maksud saya, hanya dibaca tanpa ada kenang-kenangan dalam bentuk catatan) maka saya akan memindahkan reading journal saya dari Twitter ke sini. Saya memang sebelumnya sudah membuat reading journal sendiri di Twitter. Dan supaya pengarsipannya rapi saya pindahkan ke sini.

Jadi, inilah beberapa catatan penting dari saya.

Lanjutkan membaca “#67 – Collapse”